Bocah 15 Tahun Tajir Lewat Game, Dan Jadi Rebutan 3 Raksasa Teknologi


Ben Pasternak Sukses Lewat Game


Ben Pasternak asal Australia remaja yang masih berusia 15 tahun ini ,  menjadi tenar karena mengembangkan game Impossible Rush untuk platform Apple iOS. Game buatannya berhasil didownload oleh penggunanya 750 ribu kali.


Ben tersebut dikabarkan nantinya akan membeli dua mobil Ferrari terbaru. Ben juga telah berdiskusi dengan kapitalis venture di San Francisco yang merupakan investasi pembiayaan berupa penyertaan modal di perusahaan swasta tersebut. 

Pasternak yang menciptakan game bernama Impossible Rush. Dimasukkan ke toko aplikasi Apple App Store, game tersebut langsung merangsek ke posisi atas karena bikin ketagihan. Padahal katanya, game itu dibuat Pasternak di waktu luangnya atau saat bosan di sekolah.

Bocah 15 tahun ini, dilirik oleh para raksasa teknologi seperti Google, Facebook, dan Yahoo. Pada usianya yang baru remaja, bocah asal Australia ini mampu menciptakan game berbasis iOS yang bikin penggunanya kecanduan.

Pasternak tak sendiri. Ia dibantu remaja lain asal Chicago, Austin Valleskey. Mereka menciptakan Impossible Rush ketika bosan di kelas. Keduanya tak menduga proyek iseng mereka akan mendulang sukses.

Menyadari bakat besarnya, Sehingga membuat remaja asal Australia tersebut dilirik oleh perusahaan teknologi dan menjadi rebutan Facebook dan Google. Facebook langsung tanggap dan mengundang Pasternak untuk magang di kantor pusatnya di California. Google tak mau kalah, Pasternak juga diundang mengunjungi kantor pusat mereka. 

Kendati demikian, Ben baru-baru ini telah menyambagi kantor Facebook, Apple, Instagram dan Google. Bahkan kabarnya karena terlalu sibuk, Ben tidak dapat memenuhi undangan dari Yahoo. Selain berkunjung ke kantor Facebook, Ben juga mendapat tawaran untuk magang di kantor Facebook. Namun, tawaran tersebut tampaknya ditolak oleh Ben.

“Tentu saja saya tertarik pada Facebook, tapi saya tidak memiliki rencana untuk kerja bersama mereka. Saya ingin memulainya sendiri,” ujar Ben.

Pasternak bersama keluarganya sedang berada di Sillicon Valley, Amerika Serikat untuk bertemu dengan para raksasa teknologi tersebut.



Newest
Previous
Next Post »